"JOURNAL REFLEKSI MINGGU 3, RECOURSE MANAGEMENT"

Minggu 3, telah berlangsung, dan situasi dan kondidsi pun, sangat terbatas karena jadwal yang padat dan cuaca yang sering hujan. Akibat situsi sibuk jadi agak sedikit terganggu, juga akibat  penyesuaian dengan lingkungan sekitar . Di minggu ini, ada harapan baru untuk bisa melangkah setapak demi setapak dan mempelajari lingkungan sekitar.Alhamdulilah bisa bertemu dengan orang-orang yang optimis dan disiplin waktu, bisa ikut training bersama para PNS, bahkan bisa bertemu dengan mantan DPR RI juga, sekaligus kenalan dengan beliau. Bapak Drs. H. Djarot Saiful H,MS.
     Hikmahnya saya bisa bertemu  sekaligus mengikuti Training Parenting school.Bersyukur saya mulai mempelajari lingkungan  dan mulai mencari celah, sehingga saya bisa mencari solusi secara pelan-pelan. Bertahap dan selalu saya mengutamakan mana yang harus saya dahulukan. Saat ini sudah memulai verivikasi Rumah baca kreatif, dan menama cabe dan Terong  dan Cabe.Dan mulai menabur sekitar 30 bibit cabe dan terong dalam polybeg. Semoga semua bisa berjalan lancar, dan berkah tanpa ada sesuatu yang sulit dan berusaha mengahalangi.

"JOURNAL REFLEKSI MINGGU 2 / T 100"

     Waktu begitu cepat berlalu, hingga membuatku merasa sangat sibuk sekali dan harus mengejar targetku yaitu menyelesaikan semua tugas yang ada , sebelum saya pulang kampung, sehingga tidak akan menjadi beban buat saya  sendiri.Hidup akan terasa indah, nyaman, dan damai tanpa adanya beban. Hidup selalu dihantui rasa was-was karena kita masih punya tanggungan yang belum segera di bereskan.
     Alangkah indah dan bahagianya hidup ini, apabila kita selalu disiplin dalam segala hal, tepat waktu, tepat dalam segala urusan ataupun tepat dalam mengerjakan sesuatu.Di Minggu -2 saya harus lebih teliti dan tepat waktu dalam mengatur semua tugas dan rencana saya.Dan saya sudah berusaha merubah pola pikir yang positif, tindakan yang positif, dan rencana yang positif.Waktu yang benar-benar singkat ini harus aku perhitungkan, dan saya harus siap belajar sendiri untuk menjawab semua pertanyaan yang belum bsaya pahami. Perlu mencari kegiatan yang bisa menjawab semua pertanyaan saya, mencari teman yang sepaham dengan keinginan saya.Saya perlu banyak belajar dari tokoh seorang Bob Sadino, dan dibawah ini adalah sedikit tentang Beliau.
    

Cara Kaya ala Bob Sadino

 

Siapa yang tidak kenal dengan Bob Sadino? Pengusaha satu ini adalah pengusaha sukses di Indonesia? Bagaimana cara kaya Beliau? Dalam artikel ini Finansialku menelusuri berbagai sumber yang bercerita tentang kisah sukses Pak Bob Sadino. Semoga kita dapat mengambil pelajaran cara kaya ala Bob Sadino.

Siapakah Bob Sadino

Pak Bob Sadino memiliki nama asli Bambang Mustari Sadino atau biasa dipanggil om Bob. Beliau lahir pada tanggal 9 Maret 1939 di Lampung. Om Bob adalah pengusaha yang bergerak di bidang pangan dan peternakan. Salah satu merk yang dibangun oleh Pak Bob Sadino adalah Kemfood dan Kemchick.

Bob Sadino dilahirkan dari sebuah keluarga dengan tingkat ekonomi yang cukup mapan. Bob Sadino adalah anak bungsu dari lima bersaudara. Pada tahun 1958 orang tua Bob Sadino meninggal dunia. Bob Sadino remaja yang pada waktu itu berumur 19 tahun mewarisi seluruh harta kekayaan keluarganya, karena kakak-kakanya sudah dianggap mapan dari segi ekonomi.

Bob Sadino menghabiskan sebagian hartanya untuk berkeliling dunia. Beliau pernah tinggal lama di Belanda. Belanda menjadi negara kenangan, karena Bob Sadino bertemu dengan pasangannya, Soelami Soejoed.

Pada tahun 1967, Bob Sadino sekeluarga kembali ke Indonesia. Beliau membawa serta assetnya yaitu 2 buah mobil Mercedes tahun 1960-an. Satu mobil dijual untuk membeli tanah di Kemang, Jakarta Selatan sementara yang lain tetap di simpan. Singkat cerita Bob Sadino ingin menjadi seorang wirausaha. Jenis pekerjaan yang dilakoninya adalah menyewakan satu-satunya mobil Mercedes yang ia miliki dan sekaligus menjadi supir. Suatu hari ada musibah yang menimpa Beliau, terjadi sebuah kecelakaan lalu lintas, sehingga mobilnya rusak berat. Karena keterbatasan dana, Bob ganti pekerjaan menjadi kuli bangunan dengan upah harian yang sangat minim. 

Cara Kaya dari Bob Sadino

Suatu hari Bob Sadino mendapatkan saran dari temannya untuk berbisnis telur ayam negeri. Bob Sadino mengiyakan saran dari temannya dan mulai menjalankan usaha peternakan ayam. Dari sinilah bisnisnya mulai berjalan. Pak Bob Sadino dapat dikatakan orang pertama yang mengenalkan telur ayam negeri di Indonesia.

Cara menjualnya pun sangat sederhana yaitu Beliau bersama istri menjual telur dari pintu ke pintu. Siapa pembelinya atau target marketnya? Pada saat itu telur ayam negeri dijual kepada ekpatriat-ekspatriat di kawasan Kemang. Seiring berjalan waktu bisnis Bob Sadino berkembang dan beliau mulai mengembangkan usaha di daging ayam dan tanaman hidroponik.

Opini

Sekilas kalau kita lihat dari cerita sukses Pak Bob Sadino tampaknya bukan hal yang mudah. Terbayang kesulitan dan kegagalan yang mungkin di alami oleh Pak Sadino saat merintis usahanya (sebagai pionir) menjual telur ayam kampung di Indonesia. Pak Bob benar-benar buka jalan untuk sebuah bisnis baru di Indonesia. Modal ide yang sederhana dan berbeda: “Jual Telur Ayam Negeri” ditambah semangat keberanian untuk memulai dan berorientasi strategi bisnis yang sederhana: menjual telur rumah lewat rumah.

Pelajari 5 Cara Kaya dari Bob Sadino

5 Karakter sukses menurut Bob Sadino adalah:

Memiliki Kemauan yang Keras

Calon wirausahawan harus memiliki kemauan yang keras untuk menghadapi kendala terutama di awal-awal berdirinya bisnis atau usaha. Kemauan yang keras dapat dijadikan modal saat merintis sebuah usaha.

Bertekad Kuat

Taati rencana aksi (action plan) yang telah dibuat. Calon wirausahaan harus memiliki komitmen dan tekad yang kuat untuk konsisten menjalankan bisnisnya.

Berani Mengambil Risiko

Berani mengambil risiko adalah jalan untuk maju. Tidak berani jalan maju artinya bisnis akan diam ditempat.

Tahan Banting dan Tidak Cengeng

Calon wirausahaan sebaiknya tidak larut dalam kesedihan jika bisnisnya sedang mengalami masalah. Calon wirausaha harus mencari solusi dari permasalahan-permasalahaan dan memiliki keyakinan kuat masalah yang menimpa bisnisnya akan berlalu.

Ikhlas dan Selalu Bersyukur

Sikap ikhlas dan syukur dapat membuat seorang pebisnis memaknai setiap hasil yang didapat dari bisnisnya, sekecil apapun profit usaha yang ia peroleh.

http://youtu.be/naT5mERMsv4

Semoga artikel mengenai cara kaya ala Bob Sadino ini, dapat memberikan pembelajaran dan inspirasi bagi Anda, para Pembaca dan tim Finansialku. Satu hal penting yang dapat ditangkap dari Cara Kaya ala Bob Sadino, yaitu semangat kerja keras dan berani mengambil risiko. Kesuksesan Beliau didapatkan dari semangatnya untuk membuka jalan berjualan telur ayam negeri di Indonesia. Mungkin saja berjualan telur ayam negeri adalah hal yang baru pada zamannya, tetapi saat ini Beliau sudah menjadi pengusaha sukses.

     Salam sukses, salam Entrepreneur, semangat dan persiapan menyesuaikan diri dengan lingkungan Tanah Air ku, Tanah Kelahiranku, Indonesia Raya, Indonesia Merdeka, Indonesia Tumpah Darahku.Indonesia Tercinta, Indonesia ku, Nantikan aku, Pulang ke Pangkuan Mu......

"JOURNAL REFLEKSI MINGGU 1 / T100"

     Minggu pertama mengikuti kuliah online T100, kita membahas tentang Inovasi dan memulai suatu usaha yang sudah kita lakukan. Terus terang saya belum bisa memulai sebagian ide saya karena  masih diluar Negeri. Dan usaha yang sudah saya mulai adalah menanam  pohon sengon, singkong,padi, sayuran,  kelapa, pisang gepok yang rencana akan saya buat kripik bonggol pisang, singkong atau kripik lainnya. Selain usaha ini saya sudah menyiapkan alat  / mesin pemotong kripik, mesin tetas ayam / itik, juga mesin press.  
     Semakin dekat hari kepulanganku ke Indonesia, semakin banyak ide-ide  bermunculan, menambah semangatku untuk segera bisa mewujudkannya.Namun perlu ketelitian dan kesabaran dalam memulai , karena akan banyak sekali tantangan baru yang harus diselesaikan. Dna untuk menyelesaikannya tidaklah mudah , butuh waktu dan proses.
     Dan setiap tanjakan itu, memerlukan perjuangan dan kesabaran, dan semangat untuk tidak mudah menyerah oleh keadaan.Karena setiap sesuatu yang menghasilkan itu, pasti ada yang berusaha menghalangi bahkan ingin menghancurkan. Jadi kita harus selalu siap dengan keadaan, tidak mudah putus asa, selalu mencari penyelesaian yang tidak berdampak buruk atau bisa merugikan. Untuk itu dibutuhkan persiapkan yang sangat matang, perencanaan yang sudah diperhitungkan sebelumnya.
     Banyak sekali teman kita yang hanya ikut-ikutan, dan akhirnya menyalahkan orang lain, tanpa menilai dulu, sejauh mana letak kesalahan itu. Berusaha menjadi yang terbaik, dan semaksimal mungkin menekuni usaha kita.Dan saya yakin gak ada yang tidak mungkin didunia ini, asal kita mau berusaha , dan berdoa semua bisa kita perjuangkan, dan akhirnya kita bisa mencapainya, dengan penuh perjuangan dan keyakinan kita. Selamat untuk selalu belajar dan belajar, apa lagi itu sesuatu yang belum kita tahu, dan harus kita pelajari. Salam sukses, salam Entrepreneur?

"TEST PASAR Akhir Pembelajaran"

Dari Yakin ku teguh....Hati Ikhlas ku penuh...Akan Karunia Mu...Tanah air Pusaka....Indonesia Merdeka....Syukur aku S

embahkan....Kehadirat Mu... Tuhan...
        Peringatan hari Kemerdekaan di Hongkong.... Dengerin lagu Indonesia Raya lewat Youtube.... Mengharukan sekali.....
     Test pasar ,saya huarus mengetes produk saya, ternyata laku dipasaran walau awalnya harus ada pembaruan produk, dan akhirnya saya inovasi dan bisa di terima. Tiap libur saya tawarkan produk saya , alhamdulilah laku. Semoga kedepannya saya bisa membuat inovasi baru sehingga pelanggan tidak bosan dengan karya saya.Semangat antusias, salam sukses, salam 3E...
   

"JOURNAL MINGGU 10"

Pelajan di minngu 9,membahas tentang Business Model Generation.Di pembelajaran ini kita harus benar-benar cermat dan teliti dalam memelih usaha yang akan kita geluti.The Business Model Canvas meliputi: Key Partner,Key Activities,Key Resources, value Propositions,Customer Relationship,Channels, Customer Segments, Cost Structure Revenue Stream.Customer segmen(Kelompok pelanggan yang dibidik) meliputi: Mass market,Niche market,Segmented,Diversifield, dan Multi-sided platform.value Preposition: solusi untuk pelanggan, Nilai yang menonjol dari sebuah bisnis,Pembeda dengan pesaing. Newness,Performance, Customization, Design,Brand,Price,Cost reduction,Risk reduction,dan Convinience. Channels:Perpanjangan tangan, jalur distribusi & Penjualan. Efectif dan Efisien,Channel Types ( sales force,web sales,own store, partner stores, wholesaler), Channel phases:(1.Awareness 2.Evaluation,3. Purchase 4.Delivery 5.After sales).Customer Relationships:aktifitas untuk memeperoleh,memepertahankan & memuaskan pelanggan. Categories;Assistance,Personal assistence,Self service. Reveneu structures:strukture pendapatan.revenue streas( arus pemasukan):asset sale:menjual fisik produk,usage fee:pengguanaan jasa,subsription fee:langganan berkala,Lending/ renting/ leasing:sewa, cicilan, licensing:ijin entiectual property,brokerage fee:perantara,Advertising: pendataan dari iklan.Key recources:segala sumber daya yang diperlakukan untuk menjalankan bisnis. Categories:physical asset:toko warung,kantor, pabrik,mesin mobil, sistem ppenjualan,jaringan penjualan,Intellectual:merek,paten, ilmu kerjasama,dll,human:pekerja dengan berbagai keahlian, financial:uang tunai,plafon kredit, saham kosong untuk karyawan kunci.Segala hal yang diperlukan untuk menciptakan nilai bisnis, menjangkau pelanggan,mempererat hubungan dengan pelanggan dan memperoleh pendapatan. Key activities: segala aktifitas yang penting dalam operasional untuk mendukung kesuksesan bisnis. Categories:production:design,produksi,pengiriman,problem solving:solusi,konsultasi,doker ,dll, platform/network:jaringan,software,merk.aktifitas apa yang diperlukan untuk menciptakan nilai bisnis, menjangkau pelanggan mempererat hungan dengan pelanggan dan memperoleh pendapatan. Key partners: siapa partner bisnis kita? siapa supplier kita? 4 types partnership:buyyer-suplier,strategicalliance between non competitors,coopetition:partnership between competitors, joint venture. 3 motives to create partnership: optimazion & economic of scale:mengurangi biaya,berbagai prasarana, Reduction of risk & un certainty: mengurangi resiko & ketidakpastian. Acquisition of particular recorce & activities. Cost structure:pengeluaran / biaya.Business models,type of cost structures. Di pembelajaran ini saya benar-benar merasa masuk kedalam pelajaran dan bersyukur masih diberi kesempatan untuk bisa mengikuti sampai selesai. Harapan saya bisa menerapkan dalam kehidupan nyatan dan bukan hanya sekedar mimpi atau buaian. Untuk itu saya ucapkan banyak terima kasih pada para Dosen dan kru pendukung atas pembelajaran ini, semoga bisa membawa manfaat bagi aya khususnya.Ammin...salam sukses....salam 3E....

"Toko online Palugada"